TAK KUNJUNG LENYAP
(Oleh : Debby Pratiwi Mahasiswi UM SURABAYA)
Cinta Pertama ...
Siapa yang belum pernah merasakan itu? Kurasa hampir sebagian besar
manusia di bumi pernah merasakan apa itu cinta pertama. Entah bisa
memiliki ataukah seperti aku yang hingga kini tak bisa merasakan balasan
perasaan yang sama dari cinta pertama. Namun, beruntunglah engkau yang
belum pernah menemukan cinta pertamamu lalu Allah menjatuhkan cinta
pertamamu pada seorang yang telah halal menjadi milikmu. Karena
setidaknya engkau tak merasakan seperti apa yang aku dan mereka
rasakan.
6 tahun sudah aku berkenalan dengannya terhitung sejak pertemuan pertama
kami, 10 Mei 2009. Semua tak terlalu indah karena dia yang berhasil
membuatku terpanah tak memiliki perasaan yang sama sepertiku. Ahhh
rasanya dada ini sesak sekali setiap mengingat itu. Tapi, yaaa itulah
hidup 'tak selalu sama seperti yang kita angankan'.
Mungkin ini perasaan yang amat pilu dari kesekian kisahku mengembara
dengan cinta. Bukan hanya karena kurun waktu yang tak sebentar aku
menunggunya melainkan karena perasaan tulus ini yang tiada terbalas.
Yang bahkan tanpa sebab yang jelas dia membenciku. Apa salahku??? Apa
aku berdosa bila melabuhkan hatiku padanya? Hingga kini aku tak tau.
Yang aku tau kini dia sudah cukup bersikap lebih baik padaku dibanding
di 3 atau 4 tahun pertama aku mengenalnya. Seringkali dia menjebak aku
dalam permainannya. Dia yang tau bahwa aku menyimpan perasaan padanya
dan tak punya nyali untuk mengutarakannya, lalu dengan jebakan itu ia
berhasil mematahkan hati seorang gadis SMP yang dengan terang-terangan
mengungkapkan apa yang tak seharusnya tak diungkapkan.
Bodoh!!! Iya aku memang bodoh.
Hingga saat ini aku tak punya alasan yang jelas mengapa dia begitu
istimewa dalam hidupku. Yang aku tau pernah beberapa kali aku menjalin
sebuah hubungan dengan beberapa laki-laki namun, rupanya hatiku tak bisa
berbohong. Tetap saja di antara hubunganku itu masih saja ada orang
lain yang lebih istimewa. Bahkan pernah aku menjalin hubungan yang
serius dengan seseorang yang benar-benar telah berhasil membuatku
melupakannya meski akhirnya orang tersebut mematahkan hatiku lagi.
Namun, setelah aku berhasil move on dari seseorang itu tiba-tiba waktu
mempertemukan lagi aku dengan kepingan cerita cinta pertama yang
sepertinya sudah melekat permanen dalam hatiku. Dan lagi... Sepertinya
sisa-sisa kasih tak sampai itu bersemi kembali meski semua sudah tak
sama.
"Cinta itu merelakan dan mengikhlaskan.
Jika kita tak cukup bisa membuatnya bahagia, lepaskanlah!!! Mungkin ada
cinta lain yang lebih mampu membahagiakannya. Jangan dipaksa karena itu
hanya akan menjadi sumber derita bagi orang yang kau cinta." -Deyra-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar